Kamis, 12 Januari 2017

Ustadz Adi Hidayat, Lc., MA

Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wa Barakaatuh

Semoga dengan ucapan salam yang saya ucapkan di atas dapat mengawali postingan blog kali ini dengan penuh rahmat dan berkah dari Allah SWT.

Bismillaahirrahmaanirraahiim
Ini adalah postingan saya yang pertama kali mengangkat topik mengenai seorang Ustadz. Beliau bernama Ustadz Adi Hidayat Lc., MA, yang baru saja beberapa minggu ini saya temukan video kajian beliau di berbagai Ta'lim di Indonesia. Alhamdulillah, Segala Puji dan Syukur kepada Allah SWT yang menuntun saya untuk menemukan ceramah-ceramah dari Ustadz Adi, yang sekiranya sampai saat ini saya rasakan dapat menjawab berbagai macam pertanyaan seputar Agama Islam yang ada di benak saya. Masya Allah. Allahu Akbar.

Materi pertama yang saya tonton adalah tentang ketika akan sujud lutut duluan atau tangan duluan?. Jujur saja ketika akan mengklik video ini saya merasakan sedikit was-was, saya bertanya dalam hati, "apakah pembahasannya akan ekstrim memojokkan salah satu pilihan (tangan atau lutut) dan tanpa dasar dalil yang memuaskan?". Akhirnya dengan Bismillaah saya memantapkan hati untuk menyimak ceramah yang di video itu hanya sekitar 7 menit-an. Dari awal saya menyimak, Alhamdulillaah hati ini tidak berontak/was-was, karena dengan gaya penyampaian oleh Ustadz Adi yang penuh ketenangan, senyum, dan tegas membuat saya dapat dengan mudah membuka hati dan pikiran untuk menyerap isi ceramah beliau. Dan Masya Allah di sepanjang ceramah beliau dengan sangat meyakinkan menyebutkan satu per satu Hadist Nabi SAW, lengkap dengan nomor hadist di berbagai riwayat tertentu. Alhamdulillah kesimpulan beliau di akhir ceramah sangat sejuk untuk didengar, adalah bahwa lutut duluan (HR Sunan Abu Daud, Nomor Hadist 714) ataupun tangan duluan (HR Sunan Abu Daud, Nomor Hadist 841) semua ada dalilnya, dan hal ini adalah tujuan Rasulullah SAW untuk memudahkan Ummat di kemudian hari.

Setelah melihat ceramah Beliau tersebut saya mulai penasaran untuk mencari lebih banyak lagi ceramah-ceramah beliau tentang bahasan yang lainnya. Saat melihat judul video Ternyata Ini Bukan Do'a Iftitah Yang Sering Diajarkan Waktu Kecil saya kembali merasakan was-was seperti saat pertama kali saya akan menonton ceramah Ustadz Adi. Namun dengan Bismillaah saya kembali memantapkan hati untuk menyimak ceramah beliau. Dimulai saat Ustadz Adi bertanya kepada Jama'ah Ta'lim, "Bapak Ibu sekalian, Do'a Iftitah nya apa?", kemudian ada yang menjawab "Inniwajahtu ....", "Wajahtu....", "Allahumma baid ba'ini ...". Kemudian Ustadz Adi dengan tenang melanjutkan ceramahnya, beliau menyampaikan bahwa Do'a Iftitah yang berawalan "Allahumma baid ba'ini" terdapat dalam Hadist Riwayat Al-Bukhari No. 711. Masya Allah, Ustadz Adi menjelaskan bahwa di dalam Hadist Shahih terdapat kalimat "Inniwajahtu ...." HR. Ibnu Majah No. 3221 / HR. Abu Daud No. 2579 sedangkan "Wajahtu ...." tanpa 'Inni' terdapat dalam HR. Muslim No. 1848. Namun penjelasan selanjutnya yang membuat saya terkejut, karena ternyata kalimat "Inniwajahtu..." adalah kalimat atau doa yang diucapkan oleh Rasulullah SAW saat menyembelih hewan Qurban. Baru lah "Wajahtu ..." tanpa 'Inni" merupakan salah satu kalimat dalam Do'a Istiftah/Iftitah yang diucapkan Rasulullah SAW di dalam Shalat Beliau. Ustadz Adi juga menjelaskan bahwa beliau telah mengecek kitab-kitab riwayat hadist (sekitar 1325 kitab hadist) dan tidak ditemukan satu hadist pun yang meriwayatkan kalimat "Inniwajahtu ..." diucapkan Rasulullah SAW di dalam Shalat Beliau.

Selesainya saya menonton dua video tersebut, Alhamdulillah saya mulai merasakan ketenangan karena satu per satu keragu-raguan dalam hati saya mulai terjawab, melalui ceramah Ustadz Adi yang di dalamnya disampaikan dalil-dalil dan penjelasan yang berimbang dan komprehensif. Alhamdulillah. Sejak saat itu saya mulai mengumpulkan kajian-kajian Ustadz Adi Hidayat yang video-nya dishare di Youtube. Semoga Allah Meridhoi pahala kepada pengupload video-video tersebut. Ustadz Adi juga pernah menyinggung tentang video-video kajian dirinya yang diupload ke Youtube, beliau mengatakan bahwa tidak masalah selama video tersebut diupload untuk kebaikan, asalkan jangan dipotong-potong sehingga bisa menimbulkan fitnah.

Masya Allah, saya di sini juga ingin menyampaikan rasa kagum kepada Ustadz Adi Hidayat atas hafalan beliau, mulai dari hafalan Al-Qur'an beserta makna/tilawahnya, hafalan Hadist dari berbagai riwayat beserta asbabun hadistnya, pengetahuan tentang sejarah Islam, dan cara penyampaian beliau yang menyejukkan hati pendengarnya.
Sebagai penutup, saya ingin membagi kepada para pembaca blog ini tentang Ayat-Ayat Al-Qur'an yang menjelaskan beberapa fase penting yang pasti kita alami dalam kehidupan ini. Namun ayat-ayat ini hanya lah sebagian dari petunjuk Allah SWT yang disampaikan melalui Rasulullah SAW agar dapat dijadikan pedoman hidup bagi kita Ummat Islam sehingga urusan-urusan kehidupan ini menjadi mudah. Berikut ini adalah ayat-ayat yang menerangkan fase-fase kehidupan kita mulai dari dalam kandungan hingga akhir hayat, disampaikan oleh Ustadz Adi Hidayat, Lc. MA.:

- Bagaimana agar kandungan nyaman, kelahiran tenang, melahirkan anak yang Shaleh/Shalihah:
Tilawah makna QS. 7: 189

- Bagaimana cara agar ASI mengalir lancar, pembagian tugas suami-istri:
Tilawah makna QS. 2: 233

- Usia 2 tahun sampai menjelang baligh, bagaimana pendidikan dini anak agar dekat dengan Allah, taat kepada orang tua, berakhlak mulia, dan bisa berperliaku baik dalam kehidupan:
Tilawah makna QS. 31: 13-19

- Bagaimana agar anak dapat belajar cepat mengingat materi pelajaran, meningkat kedekatannya dengan Allah, berkah ilmunya:
Tilawah makna QS. 9: 122

- Bagaimana agar anak berprestasi:
Tilawah makna QS. 58: 11

- Bagaimana agar anak terlindung dari pergaulan bebas yang dapat merusak aqidah dan akhlaknya:
Tilawah makna QS. 49: 13

- Bagaimana jika ada yang tertarik kepada anak, diseriusi untuk menikah, yaitu Ta'aruf, lamar: Tilawah makna QS. 4: 4. Kemudian jika jadi menikah:
Tilawah makna QS. 30: 21

- Bagaimana membagi tugas rumah tangga:
Tilawah makna QS. 4: 34

- Bagaimana cara mencari nafkah yang baik bagi suami:
Tilawah makna QS. 2: 168, 172 & QS. 7: 96

- Bagaimana agar anak hormat kepada Orang Tua:
Tilawah makna QS. 17: 23

- Bagaimana mengatasi capek, lelah, penyakit datang:
Tilawah makna QS. 26: 80 & QS. 21: 83-84

- Bagaimana cara memohon pertolongan Allah jika ada rekan kerja ada yang usil yang ingin menyungkurkan kita, menjelek-jelekkan, dsb:
Tilawah makna QS. 17: 79-81

- Bagaimana cara mengatasi hal yang menyesakkan dada:
Tilawah makna QS. 21: 87-88

- Bagaimana agar memperoleh keturunan padahal sudah lama menikah:
Tilawah makna QS. 3: 38-39; QS. 19: 9-10

- Bagaimana cara berbakti kepada kedua Orang Tua:
Tilawah makna QS. 46: 15 

- Bagaimana mensyukuri nikmat Allah SWT:
Tilawah makna QS. 14: 7

- Bagaimana manajemen konflik, manajemen sabar atas musibah:
Tilawah makna QS. 2: 214

- Bagaimana berinfak agar berkah harta yang kita miliki:
Tilawah makna QS. 2: 215

- Bagaimana kewajiban zakat, cepat tunaikan:
Tilawah makna QS. 9: 60
  - Bagaimana jika susah diingatkan oleh kawan:
Tilawah makna QS. 9: 103

- Bagaimana cara mencoba membalas bakti orang tua:
Tilawah makna QS. 46: 15

- Bagaimana menghadapi masa-masa penghujung usia:
Tilawah makna QS. 3: 185 & QS. 7: 34

- Bagaimana cara mempersiapkan untuk dapat meninggal dengan tenang:
Tilawah makna QS. 89: 27-30

- Bagaimana meninggal yang menegangkan (dipukuli Malaikat):
Tilawah makna QS. 8: 50

- Bagaimana situasi di alam kubur:
Tilawah makna QS. 3: 169-171

- Bagaimana agar masuk Surga tanpa hisab:
Tilawah makna QS. 2: 25 

- Bagaimana agar masuk Neraka tanpa hisab:
Tilawah makna QS. 18: 100 - 101 

- Bagaimana agar dapat melihat Allah secara langsung tanpa sekat saat nanti di Yaumul Hisab: Tilawah makna QS. 75: 22-23

- Bagaimana kehidupan di Surga, ada Surga bersama Nabi:
Tilawah makna QS. 3: 31

- Surga di Taman Surga:
Tilawah makna QS. 51: 15-23

- Surga seluas langit dan bumi:
Tilawah makna QS. 3: 133-134.

Masya Allah, Allahu Akbar, Allahumma Sholli 'Alaa Sayyidina Muhammad Wa'alaa Aali Sayyidina Muhammad.
Alhamdulillah, saya cukupkan postingan blog kali ini. Semoga apa yang saya tulis mendapat Ridha dari Allah SWT, dan memberikan manfaat yang positif bagi para pembaca.
Sesungguhnya saya tidak terlepas dari kesalahan, maka dari itu mohon maafkan saya jika terdapat kesalahan dalam tulisan saya.

Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh 

Kamis, 28 Januari 2016

4G versus LTE ?

Menjelang akhir tahun 2015, provider data seluler di Indonesia berbondong-bondong meluncurkan fitur “4G LTE”. Mulai dari Telkomsel, XL, Smartfren, dan Indosat. Secara peringkat, provider terbaik dalam hal kesiapan infrastruktur jaringan LTE adalah Smartfren, dengan angka cakupan jaringan LTE 78% membawa Smartfren ke peringkat ke-32 di Dunia. Namun dari keempat provider tersebut, XL mampu menyajikan kecepatan download paling cepat yaitu hingga 12 Mbps, disusul Telkomsel 11 Mbps, Indosat 10 Mbps, dan Smartfren 7 Mbps.
Booming nya teknologi “4G LTE” di Indonesia sebenarnya membuat sedikiti kebingungan. Mengapa saya beri tanda kutip? Ya karena kebingungan, hehehe.

OK, sebenarnya apa sih “4G LTE” itu? Mungkin bisa saya bantu jelaskan, mulai dari 4G. Teknologi 4G, dimana huruf ‘G’ ini singkatan dari Generation. Standard konektivitas 4G diatur oleh ITU-R pada Maret 2008, dimana disana diatur kecepatan dan konektivitas standard untuk 4G. Untuk penggunaan mobile termasuk smartphones dan tablets, kecepatan minimum yang harus dipenuhi adalah 100 Mbps, sedangkan untuk kebutuhan mobile hotspots kecepatan minimumnya adalah 1 Gbps. Bagi anda yang masih terbingung-bingung, 100 Mbps itu kecepatan koneksi internet yang super-duper cepat, apalagi 1 Gbps, wuuuzzzz... Dan pertanyaan besarnya, apakah di Indonesia sudah mampu mengakomodir standard 4G tersebut? Hmmm untuk sekarang, menurut saya belum.

Sekarang coba kita bahas tentang LTE, singkatan dari Long Term Evolution. Sebenarnya LTE ini bukanlah suatu teknologi seperti halnya 4G, melainkan suatu jalan atau cara untuk mencapai kecepatan koneksi internet yang diinginkan di teknologi 4G. Nah dari sini lah para provider mulai menjual teknologi yang menurut saya bisa disebut “semi 4G”, yaitu dengan melabeli istilah 4G dengan LTE menjadi 4G LTE. Ini dilakukan sebagai teknik marketing oleh para provider untuk menjual teknologi “semi 4G”, karena kalau mereka berani melabeli teknologi mereka sudah mencapai 4G, maka mereka harus bisa memenuhi kecepatan koneksi internet 4G yang sudah diberi standard.

Baiklah, sebatas ini dulu yang bisa saya bagikan. Semoga bisa memberi sedikit pencerahan bagi teman-teman yang membaca.
Sampai bertemu di topik berikutnya!

Salam!

sumber: 
http://www.digitaltrends.com/mobile/4g-vs-lte/
http://tekno.liputan6.com/read/2325781/inilah-operator-yang-merajai-cakupan-jaringan-4g-di-indonesia

Senin, 30 November 2015

Berbicara tentang INDIEGOGO

Beberapa hari yang lalu, saya tidak sengaja menemukan situs Indiegogo, ketika sedang berselancar di dunia maya. Waktu itu tepatnya saya sedang googling dengan keyword "detecting stuff using android". Saya terpacu untuk mencari tau apakah sudah banyak alat yang dikembangkan untuk mendeteksi barang-barang pribadi yang seringkali sulit untuk ditemukan karena tertinggal, terselip, terjatuh, dan sebagainya. Setelah klak-klik sana-sini, akhirnya saya terbawa menuju link yang ada di Indiegogo, yang waktu itu menampilkan halaman project Lapa 2. Project ini mengusung ide yang sangat sederhana, yaitu menciptakan alat dengan bentuk yang kecil dan simple, bisa dijadikan gantungan kunci ataupun dimasukkan kedalam dompet. Gunanya apa? yaitu sebagai transmitter sinyal ke smarthpone yang sudah terinstall aplikasi Lapa 2, sehingga ketika kita ingin menemukan dompet yang ketinggalan di ruang kerja atau terselip di bawah bantal, kita tinggal menjalankan aplikasi Lapa 2 untuk mendapatkan petunjuk arah menuju lokasi dompet tersebut. Cara kerjanya pun dapat dibalik, yaitu untuk menemukan smartphone kita yang tidak tau entah dimana tadi kita menaruhnya, yaitu dengan mengklik tombol di alat kecil Lapa 2 sehingga smartphone kita pun berdering (sama halnya dengan kita misscall). Hmmm saya pikir ini ide yang unik, simple, dan dibutuhkan oleh orang-orang pelupa seperti saya ini. Sebetulnya ide seperti ini sudah terpikirkan sejak saya mau mengambil Tugas Akhir saat kuliah di Prodi Sistem Komputer Institut Teknologi Telkom. Tapi karena terbatasnya kemampuan saya dalam mengulik hardware, saya keburu beralih untuk mengerjakan tema lain, hehehe.

OK, mari kita bahas Indiegogo seperti yang tertera pada judul postingan ini. Pengantar yang saya ceritakan di atas, yaitu saat menemukan Lapa 2 di Indiegogo, merupakan awal mula saya tertarik dengan program-program yang ditawarkan oleh Indiegogo. Jika dicuplik dari halaman 'About Us' nya, Indiegogo mendeskripsikan diri mereka seperti ini:
Indiegogo is a way for people all over the world to join forces to make ideas happen. Since 2008, millions of contributors have empowered hundred of thousands of inventors, musicians, do-gooders, filmmakers, and other game-changers-to bring big dreams to life.
Di Indiegogo ini kita akan sering mendengar istilah crowdfunding, dimana ini lah kunci dari suksesnya program yang ada di Indiegogo. Kekuatan kebersamaan di seluruh dunia, disatukan di satu tempat atau wadah, sehingga orang-orang bisa bersama-sama mewujudkan mimpi. Para inventor menawarkan ide mereka untuk membantu memecahkan solusi sehari-hari, dan orang-orang yang peduli dan tertarik terhadap ide ini dapat memberikan sumbangsih atau funding untuk mewujudkan ide tersebut menjadi nyata. Cara kerja sistem yang sangat luar biasa menurut saya!

Karena background saya IT, saya sangat senang berselancar di Indiegogo pada bagian Technology. Pada bagian ini semua hal yang berhubungan dengan inovasi di bidang teknologi ditampilkan. Hasilnya, Wow!!! Saya takjub dan gemas melihat inovasi-inovasi yang dilakukan oleh inventor-inventor tersebut. Takjub karena mereka berani dan bersungguh-sungguh dalam menciptakan suatu inovasi untuk membantu memcahkan solusi sehari-hari. Gemas karena saya di sini hanya bisa memandangi inovasi tersebut tanpa (belum) bisa mewujudkan hal yang sama. Di sini saya baru sebatas sebagai penikmat.

Lihat saja pada project campaign Micro Drone 3.0 di bawah ini, dimana drone yang sering kita lihat berukuran besar, saat ini ciptakan dalam ukuran sebesar telapak tangan. Dilengkapi dengan 720p HD Camera yang terhubung dengan smartphone. Untuk menambah keseruan, kita bisa membuat custom frame untuk drone ini, bisa berbentuk naga, dan yang lainnya. Cool huh?!



Pada project Micro Drone 3.0 tersebut sudah mendapatkan sumbangan/fund sejumlah $2,937,133 USDangka tersebut mencapai 3078% dari target yang diinginkan.

Satu lagi yang menarik, inovasi yang dinamai Ockel Sirius B: the ppowerful Windows 10 pocekt PC. Denga ukuran kurang lebih sebesar Harddisk eksternal, Pocket PC ini bisa dibawa kemana saja. Tapi tentunya kita tetap butuh monitor, mouse, dan keyboard.



Dan inovasi terakhir yang ingin saya share adalah SILENT PARTNER quites snoring noise like magic.



Dari judulnya sepertinya sudah ketebak ya, keunikan dan fungsi yang ditawarkan. Yap, dengan alat ini, suara dengkuran (baca: ngorok) kita bisa dhilangkan! Cukup tempelkan alat ini ke batang hidung kita, dan biarkan secara otomatis alat ini meredam suara dengkuran kita dengan cara teknik Active Noise Cancellation, sehingga suara dengkuran yang "merdu" itu pun tak terdengar.
Hmmm... sepertinya saya harus segera memesan alat ini! Segera! Ha ha ha...

Baiklah teman-teman pembaca yang saya hormati, sepertinya kita sudah sampai di bagian akhir dari postingan ini. Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian teman-teman sekalian.
Semoga dengan postingan ini dapat menambah wawasan, dan memicu kreativitas-kreativitas anak-anak muda Indonesia yang sangat berpotensi untuk memajukan Negeri ini.
Sekian dari saya,

Salam,
Prio Adi Ramadhani.

Minggu, 18 Oktober 2015

Indonesiaku Dikepung Asap.

Hampir 2 bulan ini Indonesia dirundung malang, masyarakat di Sumatera dan Kalimantan dipaksa menghirup asap hasil pembakaran hutan. Miris sekali hati ini melihatnya. Sedih.
Sudah menjadi rahasia umum, mengapa kebakaran hutan di Indonesia tidak ada habisnya. Ulah oknum yang tidak berprikemanusiaan, tidak ada sedikit-sedikitnya rasa prihatin, mereka dengan sengaja membakar lahan gambut di hutan-hutan Indonesia. Sangat tidak mungkin oknum-oknum tersebut tidak mengetahui akibat yang ditimbulkan akibat membakar hutan. Apakah tidak  ada sebersit pun dalam hati para oknum tersebut rasa peduli terhadap sesama?
Sungguh rasanya tidak ada excuse yang pantas dapat dilontarkan untuk membenarkan kejadian kebakaran hutan ini! Saya pribadi semakin emosional karena keluarga saya di Jambi juga ikut merasakan sesaknya bernapas akibat kepungan asap. Tidak hanya asap, bahkan abu hasil kebakaran pun ikut beterbangan sampai ke rumah-rumah!
Membaca berita di detik.com http://news.detik.com/indeksfokus/23/tolong-kabut-asap-makin-menggila/berita semakin menyesakkan dada saya, membayangkan puluhan ribu orang yang menderita akibat asap. Berdasarkan laporan dari cnnindonesia http://www.cnnindonesia.com/nasional/20150928110454-20-81324/asap-palangkaraya-pekat-berbahaya-penderita-ispa-11-ribu/, tercatat 11 ribu penderita ISPA di Palangkaraya, dengan angka ISPU 2.314, dimana di Riau tercatat di angka 984. Bayangkan, rentang ISPU 101-199 sudah masuk ke level udara tidak sehat, 200-299 sangat tidak sehat, dan 300-lebih adalah level berbahaya. Bagaimana nasib saudara-saudara kita di sana??!!!
Tidak hanya dari segi kesehatan, sektor pendidikan pun menjadi setengah lumpuh. Para siswa diliburkan agar tidak banyak melakukan aktivitas di luar ruangan/rumah. Para siswa di daerah yang terkepung asap menjadi tertinggal materi pelajarannya dibanding di tempat lain. Disaat sekolah-sekolah di pulau jawa menyelenggarakan ujian tengah semester (UTS), sekolah-sekolah di pulau Sumatera dan Kalimantan hanya bisa memberikan tugas rumah bagi para siswanya.

Besar harapan saya agar penanganan kasus asap di tahun ini dapat berjalan dengan cepat dan tepat. Dan yang tidak kalah penting adalah, STOP pembakaran hutan!!!
Semoga semua pihak yang terlibat dengan kebakaran hutan yang terus-terusan terjadi di Indonesia ini dapat segera sadar dan bertaubat. Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah bagi kita semua.

Sekian dari saya untuk malam ini.
Mencoba menumpahkan perasaan emosional ini ke dalam postingan blog, dan berharap dapat ikut menyadarkan oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang melakukan pembakaran hutan di Indonesia.
Sadarlah!
Bertaubatlah!

Minggu, 12 April 2015

IKLAN DI GOOGLE CHROME YANG BIKIN SEBEL

Data yang saya peroleh dari w3schools.com menunjukkan pengguna Google Chrome per Maret 2015 mencapai angka 63,7% dari total pengguna browser di internet, disusul oleh Mozilla Firefox 22,1%, Internet Explorer 7,7%, Safari 3,9%, dan Opera 1,5%. Google Chrome menjadi pemuncak pada data tersebut. Sifat Google Chrome yang gratis membuat para penggunanya merasa nyaman. Fitur-fitur yang ditawarkan juga sangat menarik mulai dari kecepatan browsing, kesederhanaan tampilan, keamanan sistem, privasi, pengubahsuaian, dan single sign-in untuk semua layanan Google. Saya pribadi juga sangat senang memakai layanan google yang satu ini, terlebih karena fitur google search yang langsung bisa digunakan di address bar. Favorit saya adalah: Ctrl + T diikuti penulisan keyword yang ingin saya temukan. Simpel, cepat, mudah!

Namun dengan segala keunggulan yang saya sebutkan di atas, Google Chrome memiliki kelemahan-kelemahan yang saya identifikasi atau rasakan sendiri. Terutama dan yang paling utama adalah munculnya advertisement (ads) yang tidak saya inginkan. Mulai dari ads yang muncul di halaman yang sedang dibuka, maupun ads yang tiba-tiba menggantikan alamat URL di address bar dan langsung menuju ke alamat tersebut. Ini sungguh menyebalkan! Bahkan ketika saya klik "back", alamat URL tidak kembali ke alamat yang saya buka di awal tadi. Duh, bagaimana sih.

Masalah ini pun ternyata tidak hanya terjadi pada saya, teman sekantor tiba-tiba datang ke meja saya dan menyampaikan masalah yang dialaminya saat menggunakan Google Chrome. Usut punya usut, saya menemukan pemecahan masalah ini di situs resmi Google, yaitu lebih tepatnya di situs Chrome Help. Dijelaskan oleh situs tersebut bahwa munculnya unwanted pop-ups dan terjadinya homepage changes disebabkan oleh malware dan unwanted programs. Nah! ketemu lah penyebabnya. Tapi, tunggu dulu, bagaimana caranya kita tahu bahwa memang benar komputer kita "dihinggapi" oleh malware dan unwanted programs? Ternyata Google dengan bijaksana sudah menyediakan software untuk mendeteksi dan menghapus malware dan unwanted programs, software ini diberi nama Software Removal Tool. Begitu selesai diunduh, langsung saja jalankan software tersebut. Apabila ditemukan software yang terinstal di komputer kita termasuk kedalam malware atau unwanted programs maka dengan Software Removal Tool dapat dengan mudah untuk menghapusnya.

Untuk kasus saya, tidak ditemukan malware ataupun unwanted programs, maka langkah selanjutnya seperti yang tertera di Chorme Help adalah melakukan setel ulang (reset) pengaturan Google Chrome. Fitur setel ulang pengaturan bisa diakses di Chrome menu (di sudut kanan atas) - Setelan - Tampilkan setelan lanjutan - Setel ulang setelan.

Dan akhirnya, masalah di Google Chrome yang bikin saya sebel sudah terselesaikan. Pengaturan yang disetel-ulang meliputi:
Terima kasih atas waktu yang kalian luangkan untuk mampir di blog ini.
Salam..



Jumat, 13 Maret 2015

FIND IT ON STACKOVERFLOW

Beberapa kali saya ditanyai tentang problem teknis yang ditemui oleh mahasiswa magang (PKL) saat mengerjakan proyek nya. Mereka menggunakan framework CodeIgniter. Sebagian problem bisa saya atasi, namun sebagian yang lain jujur saja tidak bisa saya temukan solusinya dikarenakan keterbatasan kemampuan dan waktu saya (jadi malu...).

Saat saya tidak berhasil memberikan solusi biasanya saya langsung googling, dengan keyword berbahasa inggris. Seperti yang kita ketahui, permasalahan pemrograman yang kita "adukan" ke google biasanya akan dijawab dengan begitu buanyaakk list pemecahan solusi, dan yang paling populer adalah portal/web stackoverflow. Pertanyaan seputar pemrograman rasa-rasanya paling update jika kita merujuk ke stackoverflow. Tentu saja stackoverflow menyediakan solusi dalam bahasa inggris.

Suatu waktu saya coba mencari tahu apa penyebab mahasiswa magang tersebut kesulitan mengerjakan proyek nya. Nah akhirnya ketemu. Salah satu faktor mereka kesulitan mencari solusi tentang permasalahan di CodeIgniter adalah mereka googling tapi dengan bahasa indonesia, dimana hal ini seperti mempersempit sumber informasi, karena jika kita googling dengan bahasa inggris (dalam hal ini untuk masalah pemorgraman) maka sumber informasi akan lebih luas dan lebih komprehensif, salah satunya adalah dari stackoverflow.
Saya katakan kepada mereka "trouble yang kalian temui itu bukan yang pertama kali di dunia ini, sebelumnya pasti sudah ada yang pernah mengalami". Hehehe ya begitulah memang adanya berdasarkan pengalaman saya bergelut di dunia persilatan #eh pemrograman :D

Just try it, type your programming problem on google, and see what happens. I'm pretty sure stackoverflow will show up at first page of the result :D

Sekian dari saya
Terima kasih telah berkunjung, Guys!

Rabu, 11 Februari 2015

TAK TERSAMPAIKAN

Dingin dan redupnya cahaya pagi
Diiringi berita yang membawa sunyi.
Kucoba merebut hangat mentari
Seraya memohon pada Illahi.

Benak ku menolak.
Bertahan, tak ingin kedepan.
Meresapi ribuan kenangan masa silam
Pun beribu nasihat.

Asa ku padamu
Tuk saksikan jalinan kisah kasih ku.
Dengan nya, seorang bidadari surga
Nurlisa.

Daya, upaya ku
Harus beriring dengan kehendak-Nya.
Maka kelak saksikanlah dari sana
Janji suci yang kuucapkan padanya.